PEMBANGUNAN TEMBOK PENAHAN TANAH DI PEKON GUNUNG SARI KECAMATAN ULU BELU DI DUGA KURANG VOLUME.
TANGGAMUS NEWS - Pekerjaan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) Dusun gunung sari pekon gunung sari, Kecamatan ulu belu, yang memakai anggaran Dana Desa (DD) tahap 2 Dan tahap 3 tahun 2022, ramai diperbincangkan warga setempat, lemahnya monitoring Dan epaluasi(munev)terkait tembok penahan tanah(TPT) yang bersumber Dari Dana desa(DD) tahun anggaran 2022.
Pasalnya, pekerjaan yang diduga dikerjakan tidak sesuai pulume panjang Pembangunan TPT di dusun gunung sari dua diduga kuat mengurangi volume panjang nya.
Pembangunan TPT yang anggarannya bersumber dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022 tersebut dibangun Oleh kepala pekon yang baru menjabat sebagai kepala pekon, ada dugaan dijadikan ajang untuk meraup keuntungan yang besar demi kepentingan pribadi, saat awak media harian Tanggamus news menyambangi salah satu rumah perangkat pekon kadus katimo rambung jaya gunung sari dua, beberapa hari yang lalu.
Mengenai bangunan yang Ada Di dusun gunung sari dua menurut keterangan pak katimo sebagai kadus, ya memang Ada bangunan Di dusun Rambung jaya ini Ada bangunan TPT 100m, kebetulan Di tempat Saya Rambung jaya ini dampet 100m mas ucap kadus kepada awak media tuturnya.
Lanjut invistigasi awak media kelokasi proyek TPT yang berlokasi Di rambung jaya dusun dua, tim melihat memang betul Ada bangunan lama Dan bangunan baru,Tidak sampai disitu awak media bertanya kepada salah seorang warga yang nama Nya ingin dirahasiakan masyarakat tersebut menuturkan Kalau bangunan yang lama itu mas 50meter,dibangun 2022 yang lalu tapi tidak Ada Tulisannya, nah Kalau yang itu disebelahnya bangunan baru Bulan Augustus 2023 Kemaren Dan Ada tulisanya 100m Karna Saya Ikut kerja juga waktu Ada bangunan itu ucapnya.
Menurut informasi masyarakat realisasi pekerjaan TPT hanya panjang 50m.tutur
Salah seorang warga sekitar menceritakan, karena dirinya merasa penasaran ia mencoba mendatangi lokasi pekerjaan untuk melihat langsung terkait pekerjaan TPT tersebut, terlihat ada Dugaan mengurangi panjang untuk menutupi kekurangan ucapnya.
Aniri selaku Kepala pekon gunung sari menjelaskan kepada awak media bahwa bangunan itu kesalahan dari Pj ditermin kedua, saya merialisasikan termin ketiga 2002 kata Pj Nya pak Kakon waktu bangunan TPT panjang 50m itu salah pak harusnya panjang 100m , makanya Saya tambah 50m Lagi di tahun 2023 ini jelas kepala Pekon Aniri, namun yang lebih mencengangkan tulisan dibangunan batu nisan itu 100m bangunan tahun 2022.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar