Factual dan Berimbang

Sabtu, 18 Mei 2024

Polres Tanggamus Siap Sukseskan World Surf League Krui Pro 5000

Polres Tanggamus Siap Sukseskan World Surf League Krui Pro 5000
Harian TANGGAMUS NEWS - Polres Tanggamus menyatakan kesiapannya untuk menyukseskan World Surf League (WSL) Krui Pro Qualify Series 5000, yang akan dilaksanakan di Tanjung Setia, Biha, Krui, Pesisir Barat, pada 28 Mei hingga 4 Juni 2024 mendatang. 

Sebagai kabupaten tetangga dan jalan utama perlintasan para peserta, Polres Tanggamus telah menyiagakan personel baik untuk pengamanan jalur maupun keamanan masyarakat yang akan mengikuti event internasional tersebut.

Kapolres Tanggamus, AKBP Rinaldo Aser, SH, SIK, MSi, menegaskan komitmen Polres Tanggamus dalam mendukung penuh kelancaran dan kesuksesan WSL Krui Pro Qualify Series 5000.

 "Kami siap membantu pengamanan event World Surf League (WSL) Krui Pro Qualify Series 5000 ini. Ini merupakan bagian dari upaya kita untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan even internasional tersebut," kata AKBP Rinaldo Aser, Sabtu 18 Mei 2024, malam.

Menurut Kapolres, persiapan yang matang telah dilakukan untuk memastikan semua aspek pengamanan berjalan dengan baik. 

"Kami telah menyiagakan personel di titik-titik strategis yang menjadi jalur perlintasan peserta dan pengunjung. Selain itu, koordinasi dengan Polres Pesisir Barat dalam berbagi informasi," jelasnya.

Tidak hanya pengamanan jalur, Polres Tanggamus juga menaruh perhatian besar pada keamanan masyarakat lokal yang akan terlibat atau sekadar menonton acara tersebut. 

"Keamanan masyarakat tetap menjadi prioritas utama. Kami akan memastikan bahwa masyarakat merasa aman dan nyaman selama event berlangsung," tambah Kapolres.

Kapolres juga menyampaikan harapannya agar event ini bisa berjalan dengan lancar dan tanpa kendala, dengan semua persiapan pengamanan yang telah dilakukan, event ini dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi masyarakat serta mendongkrak nama Provinsi Lampung di kancah internasional.

"World Surf League Krui Pro Qualify Series 5000 sendiri merupakan ajang surfing bergengsi yang diikuti oleh surfer dari berbagai negara," ujarnya.

Ditambahkannya, Event ini tidak hanya menjadi sarana kompetisi, tetapi juga promosi wisata bagi kawasan Pesisir Barat dan sekitarnya, termasuk Tanggamus. 

"Diharapkan, event ini dapat memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi lokal," tutupnya. (*)


Polsek Pugung Tangkap Warga Talang Padang Pelaku Pencurian di Pekon Babakan

Polsek Pugung Tangkap Warga Talang Padang Pelaku Pencurian di Pekon Babakan
Harian TANGGAMUS NEWS - Kepolisian Sektor (Polsek) Pugung Polres Tanggamus berhasil mengamankan tersangka pelaku pencurian di Dusun Babakan 1, Pekon Babakan, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus. Tersangka berinisial AS (45), seorang warga Dusun 1, Pekon Suka Merindu, Talang Padang.

Kapolsek Pugung, Iptu Ori Wiryadi, S.H., mengungkapkan, pelaku berhasil diringkus berdasarkan laporan dari Meli Purnamasari (38), warga Dusun Babakan 1, Pekon Babakan, Kecamatan Pugung, pencurian tersebut terjadi pada Jumat, 11 Agustus 2023, sekitar pukul 12.45 WIB. 

"Setelah mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku, kami langsung bergerak sehingga berhasil menangkap AS di rumahnya pada hari Jumat, 17 Mei 2024, sekitar pukul 01.45 WIB," kata Iptu Ori Wiryadi mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser, S.H., S.I.K., Sabtu 18 Mei 2024.

Kapolsek menyebut, barang bukti yang berhasil diamankan oleh pihak kepolisian berupa kotak handphone merk Vivo tipe Y15S berwarna Mystic Blue, yang merupakan milik korban pencurian. 

Dijelaskannya, kronologi kejadian yang bermula pada hari Jumat, 11 Agustus 2023, sekitar pukul 12.45 WIB. Saat itu, korban sedang duduk dan mengobrol di rumah saksi Nurhalela, yang terletak di seberang jalan dari rumah sekaligus warung milik pelapor.  Tiba-tiba, seorang pria yang mengenakan jaket hitam dan mengendarai sepeda motor Honda Beat berwarna hitam berhenti di depan warung.

Awalnya, pelapor tidak curiga karena mengira pria tersebut adalah pelanggan yang sedang mengambil barang dagangan. Namun, kecurigaan timbul ketika korban melihat pria tersebut mengangkat tabung gas berukuran 3 kilogram dan memasukkannya ke dalam keranjang kain di motornya. 

Menyadari ada yang tidak beres, korban langsung berteriak "maling". Pelaku pun segera melarikan diri dengan sepeda motor dan korban mencoba mengejar pelaku, namun usaha tersebut tidak berhasil. 

Setelah kembali ke warung, korban menemukan bahwa handphone merk Vivo tipe Y15S berwarna Mystic Blue yang disimpan di laci meja warung sudah hilang, bersama dengan tiga tabung gas berukuran 3 kilogram. 

"Atas kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp3 juta," jelasnya.

Kapolsek Iptu Ori Wiryadi menyatakan bahwa pihaknya akan terus melakukan upaya maksimal untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya. 

"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan kejadian yang mencurigakan kepada pihak kepolisian," tegasnya.

Dengan tertangkapnya AS, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan keadilan bagi masyarakat, serta menjadi pelajaran bagi pihak lain agar tidak melakukan tindakan kriminal. 

"Atas perbuatannya, tersangka dijerat pasal 362 KUHPidana, ancaman maksimal 5 tahun penjara," tandasnya. (*)


Jumat, 17 Mei 2024

KECEWA ATAS PENGENGKRUTAN PPK KETUA APDESI KECAMATAN PUGUNG MELAYANGKAN SURAT KE KPU TANGGANUS

Harian TANGGAMUS NEWS - Seleksi calon anggota PPK Pilkada 2024 KPU Tanggamus menuai protes. Sebanyak 10 orang peserta seleksi yang lulus terindikasi pelanggaran yang dilakukan komisioner KPU setempat. 

Sejumlah elemen masyarakat menuding terdapat dugaan adanya kecurangan atau nepotisme dalam perekrutan itu dan meminta proses seleksi PPK di Kecamatan Pugung dilakukan evaluasi, dan memberikan sanksi tegas jika ditemukan adanya sarat pelanggaran.

Berdasarkan surat dari Dewan Pimpinan Kecamatan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (DPKAPDESI) Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus menyatakan Keberatan, dengan melayangkan Surat ke KPU Tanggamus dengan nomor 896/007/DPK-PUGUNG/V/2024, karena adanya gejolak terkait seleksi PPK di kecamatan pugung khusus nya pekon Banjar agung udik. 

Ketua Apdesi Pugung Yuhendri menjelaskan, independensi KPU Tanggamus menimbulkan gejolak dan mengancam keamanan di kecamatan pugung dan merasa keberatan dengan hasil seleksi PPK tersebut. Jum'at 17 Mei 2024.

"PPK terpilih tidak mewakili penduduk asli kecamatan pugung dan saya merasa keberatan karena kami peduli supaya suksesnya Pilkada di Tanggamus tahun ini" Kata suhendri dengan tegas. 

Sementara disaat media ini mencoba konfirmasi ke KPU tanggamus terkait masalah ini melalui telepon selular pada hari jumat pukul 19.38 wib. Belum ada jawaban juga SMS whasap, sampai berita ini ditayangkan pihak KPU setempat masih belum bisa dihubungi.(red) 

Pekon Penantian Realisasikan DD Termin 3 Tahun 2023 dilanjutkan ke Musdes Tahun Anggaran 2024

Pekon Penantian Realisasikan DD Termin 3 Tahun 2023 berlanjut ke Musdes Tahun Anggaran 2024
Harian TANGGAMUS NEWS - Pemerintahan Pekon Penantian Kecamatan Ulubelu gelar Musyawarah Desa (Musdes) dengan agenda Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBP) yang sebelumnya telah merealisasikan anggaran DD termin ke 3 tahun 2023 di balai pekon setempat, Jum'at, (17/05/24). 

Hadir dalam kegiatan tersebut, Sekcam Kecamatan Ulubelu, Pria Saprudi, S.E, Sekdes pekon Penantian, Ahmad Sarwono, Ketua BHP pekon Penantian, Mahmud Diyanto, Sekretaris beserta jajaran Anggota BHP, Kaur serta Kasi, Kadus, RT, Ketua Apdesi Kecamatan Ulubelu, Hendi Antoni, Bidan Desa, Heni Ermawati, S.Tr.Keb.

Sekdes pekon Penantian, Ahmad Sarwono, mewakili Kepala pekon yang tidak bisa hadir dikarenakan sedang sakit menyampaikan bahwa kegiatan Musdes ini dilaksanakan rutin, setiap tahun serta menjabarkan kegiatan tahun 2024 di pekon Penantian diantaranya. 
1. Pendidikan Semua Bisa Sekolah (SBS) 5 orang
2. Kesehatan makanan tambahan Ibu Hamil dan Balita
3. Pelaksanaan pembangunan :
- Pembangunan TPT Dusun 1
- Pembangunan TPT Dusun 5
- Pembangunan Jembatan Dusun 1
- Pembangunan Jembatan Dusun 5
4. Ketahan Pangan :
- Pengadaan Bibit Alpukat 
- Pengadaan Bibit Kelapa Hibrida
- Bantuan Perikanan
5. Bantuan Langsung Tunai ( BLT) 20 KPM.
Dalam hal ini Pria Saprudi Sekcam kecamatan Ulubelu, apresiasi dengan adanya giat Musdes APB-pekon tahun 2024.

" Kami mewakili kecamatan Ulubelu, memberikan apresiasi dari kegiatan Musdes dengan agenda penetapan APB-pekon tahun anggaran 2024, dengan melaksanakan kegiatan APBDes tahun 2024 sesuai dengan kebijakan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Kabupaten serta melaksanakan ADD sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku," terang Sekcam. 

Dari laporan Sekdes berikutnya, atas pelaksanaan realisasi anggaran dana desa termin ke 3 tahun 2023 sudah terealisasi sepenuhnya, mencakup di kegiatan sebagai berikut :
- Gorong-gorong 2 unit Rp. 23.626.000.
- Bibit Alpukat Rp. 9.000.000.
- Kambing 20 ekor Rp. 40.000.000.
- Makanan Tambahan Rp. 3.000.000.
- Pelatihan Kader Posyandu Rp. 11.130.000.
- Mesin Pencacah Rumput Rp. 5.000.000.

Kamis, 16 Mei 2024

KEPALA PEKON GUNUNG MERAKSA ANGKAT BICARA TERKAIT BERITA DI MEDIA ONLINE

Harian TANGGAMUS NEWS - Kepala Pekon Gunung Meraksa Kecamatan Pulaupanggung Kabupaten Tanggamus, Usran akhirnya buka suara usai anak nya dilaporkan diduga melakukan penganiayaan terhadap Hari Saputra warga Pekon Penantian kecamtan Pulaupanggung Kabupaten Tanggamus. Ia membantah tuduhan adanya penganiayaan terhadap Hari saputra, jumat 17 Mei 2024.

Dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anak kepala Pekon gunung Meraksa terjadi pada kamis 16-5-2024 sekitar pukul 09.00 Wib di Pekon gunung Meraksa Kecamatan Pulaupanggung Kabupaten Tanggamus. 

"Saya seorang kepala pekon tentunya akan merespon dengan laporan masyarakat yang mengatakan ada penganiayaan yang dilakukan oleh anak saya, namun itu tidak benar. Jelas usran kakon gunung Meraksa. 

Lebih lanjut usran menjelaskan, karena anak tersebut membentak saya selaku kepala Pekon gunung Meraksa dan anak saya secara sepontan marah karna mendengar ada yang membentak saya, bertanya namun Hari saputra yang bersangkutan malah membentak balik anak saya, secara spontan anak saya menempeleng tetapi tidak mengenai yang bersangkutan. karna dihalangi oleh salah satu warga saya tangan anak saya mengenai tangan warga saya sendiri artinya tidak sampai ke yang bersangkutan. 

Usran menambahkan "Saya hanya mengatakan nanti siang ya karna aparat pekon masih ada kegiatan. dan tentunya tidak ada penganiayaan  seperti tuduhan berita yg beredar di media online. logikanya kalau ada penganiayaan yang dilakukan oleh anak saya barang tentu saya tau karna lokasi nya dirumah saya dan banyak warga saya yang melihat. Jelas nya.

"Gak masuk akal juga anak saya memukuli orang tampa ada dasar nya bukan saya membela anak saya tapi inilah pakta yang ada. Jadi tolong kejadian ini janganlah  di jadikan alat untuk menjatuhkan nama saya", tutup Kepala pekon gunung Meraksa usran.(Budi) 

ANAK DARI KEPALA PEKON GUNUNG MERAKSA KECAMATAN PULAU PANGGUNG DILAPORKAN

Harian TANGGAMUS NEWS - Anak dari Kepala Pekon Gunung meraksa Kecamatan Pulaupanggung Kabupaten Tanggamus, di laporkan ke polsek tekad kecamatan pulau panggung. 

Pada hari Kamis tanggal 16 Mei 2024 sekira jam 08.30wib, Hari syahputra bersama teman nya yang bernama Yogi Prayoga hendak meminta surat pengantar dari pekon guna untuk membuat SKCK. 

"saya datang ke kantor pekon gunung meraksa kecamtan pulaupanggung namun sesampainya dikantor pekon tidak ada satupun aparat pekon yang berada dikantor, kemudian saya dan teman saya pergi kerumah salah satu aparat pekon yang bernama eko, namun saudara eko masih ada kegiatan di pekon tekad" Jelasnya. 

Lanjut Hari, kemudian saya dan kawan pergi kerumah aparat pekon yang lain nya namun tidak bisa juga dikarnakan laptop cuman ada satu dan masih digunakan. Kemudian saya dan kawan memutuskan untuk pergi kerumah kepala pekon dengan maksud meminta tolong supaya surat pengantar dibuatkan. 

Sesampai nya di rumah kepala pekon saya bertemu dengan kepala pekon dan pada saat itu kepala pekon mengatakan "nanti siang karena aparat pekon masih ada kegiatan. Karna saya memburu waktu membutuhkan surat SKCK itu saya mengatakan" Masa iya salah satu aparat pekon tidak ada dan ada kegiatan semua pak kakon. 

Kemudian kepala pekon menanyakan rumah saya  dan saya jawab di pekon penantian dari situlah ada sedikit cekcok mulut antara saya dan kepala pekon. Dan pada saat saya hendak mau keluar dari pintu rumah tiba tiba kepala bagian belakang saya dipukul oleh anak dari kepala pekon menggunakan tangan sebanyak satu kali. 

"Saya masih tetap berjalan menuju kendaraan motor saya, namun belum sampai ke motor, saya dipukul lagi oleh anak kepala pekon dibagian kepala belakang sebanyak satu kali, karna kejadian pemukulan itu dilihat oleh warga yang berada di lokasi itu lalu dipisah. Akibat pemukulan itu saya mengalami sakit dibagian kepala, tutupnya.(red) 

PEKON WONOHARJO KECAMATAN SUMBERJO MEMBAGIKAN BANTUAN BERAS KEPADA MASYARAKAT PENERIMA MANFAAT.

Harian TANGGAMUS NEWS - Pemerintah Desa/Pekon wonoharjo kecamatan sumberjo kabupaten tanggamus, melaksanakan program penyaluran beras kepada 196 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) sebagai bagian dari upaya untuk menekan dampak fenomena ElNino dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk perhatian dan dukungan langsung dari pemerintah pusat kepada masyarakatnya.

Kepala Desa/pekon Daryanto menjelaskan bahwa penyaluran beras tersebut merupakan program rutin yang dilakukan oleh pemerintah pusat kepada pemerintah desa/pekon untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. "Kami selalu berusaha untuk membantu warga kami, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan mereka. Penyaluran beras ini adalah salah satu wujud dari komitmen kami untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Daryanto. 

Daryanto, menambahkan "sebanyak 196 KK penerima manfaat( KPM ) telah menerima satu karung beras seberat 10 kilogram untuk setiap kepala keluarga . Penyaluran bantuan secara langsung kepada masyarakat, sehingga memastikan bahwa bantuan tersebut benar benar sampai kepada yang membutuhkan",tuturnya.

Masyarakat penerima manfaat menyambut baik kegiatan penyaluran beras ini. Mereka menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan yang diberikan oleh pemerintah desa/pekon. "Kami merasa sangat terbantu dengan adanya bantuan ini. Semoga pemerintah desa/pekon selalu diberikan kelancaran dalam menjalankan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat," ujar sartini, salah seorang penerima manfaat.

Proses penyaluran beras dilakukan dengan tertib dan lancar, tanpa adanya kendala atau gangguan apapun. Petugas yang terlibat dalam kegiatan tersebut memberikan pelayanan dengan ramah dan sigap, sehingga proses penyaluran berjalan dengan baik dan efisien.

Dengan berlangsungnya kegiatan penyaluran beras ini, diharapkan dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesejahteraan masyarakat Desa/pekon wonoharjo pada umumnya. Ini juga menjadi bukti nyata dari komitmen pemerintah desa/pekon dalam mendukung kemajuan dan kesejahteraan warganya.(red) 

Kasus Ancaman Pembunuhan Oleh Oknum Kapala Pekon Kejadian,Polres Tanggamus Tinggal Nunggu Keterangan Ahli

Kasus Ancaman Pembunuhan Oleh Oknum Kapala Pekon Kejadian, Polres Tanggamus Tinggal Nunggu Keterangan Ahli  Harian TANGGAMUS NEW...